Ternyata, Inilah Gejala Kolestrol Tinggi yang Sebenarnya

Anda mungkin baru akan melakukan cek kadar kolesterol jika menemukan gejala kolesterol tinggi. Seperti kesemutan, merasa lelah, nyeri pada beberapa bagian tubuh, dan beberapa gejala lain. Padahal ternyata informasi mengenai gejala kolesterol yang selama ini beredar di masyarakat tidaklah benar. Menurut salah seorang dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung, Dr. Ahmad Muhlisin, sebenarnya tidak ada gejala apa pun yang dirasakan oleh penderita kolesterol tinggi. Jadi jika Anda merasakan beberapa gejala seperti yang disebutkan di atas atau gejala lainnya, hal tersebut hanyalah kebetulan saja. Itulah sebabnya terkadang gejala tersebut tidak hilang meskipun kadar kolesterol sudah turun.
Kolesterol sendiri sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh untuk dapat membangun sel tubuh yang sehat dan bahan baku reproduksi. Hanya saja ketika kolesterol jahat atau LDL berada dalam kadar yang tinggi, maka dapat berbahaya bagi tubuh. Kolesterol ini dapat mengendap dalam dinding arteri yang akhirnya menghambat aliran darah ke jantung, otak, dan bagian tubuh lainnya. Pada tahap inilah gejala berupa sakit pada bagian dada atau lengan baru mulai terasa. Namun jika gejala ini mulai muncul, artinya kondisi Anda sudah cukup parah dan risiko Anda menderita penyakit jantung koroner atau stroke menjadi tinggi.
Karena tidak ada gejala apa pun yang dirasakan, dokter pada umumnya akan menyarankan Anda untuk melakukan pemeriksaan kadar kolesterol secara rutin. Pada usia di atas 20 tahun, disarankan untuk memeriksakannya setidaknya 5 tahun sekali atau sesuai dengan kebutuhan (konsultasikan dengan dokter). Sebelum melakukan pemeriksaan kadar kolesterol, Anda akan diminta berpuasa sekitar 9 hingga 12 jam terlebih dahulu dan hanya diizinkan untuk minum air putih saja. Agar puasa tidak terlalu berat, Anda bisa melakukan puasa ini di malam hari.
Segera lakukan pemeriksaan ini sebelum terlambat. Dengan melakukan pemeriksaan dini, Anda bisa segera mengambil langkah tepat dan cepat untuk menurunkan kolesterol sebelum berdampak semakin parah. Misalnya dengan mengonsumsi Nutrive Benecol secara rutin. Kandungan Plant Stanol Ester (PSE) dalam Nutrive Benecol telah teruji klinis mampu menurunkan kolesterol jahat jika dikonsumsi secara rutin. Agar lebih efektif, lengkapi konsumsi Nutrive Benecol dengan perubahan gaya hidup menjadi lebih sehat.
-
KolesterolKolesterol baik dan kolesterol jahat memiliki perbedaan yang besar. Selama ini mungkin masih banyak yang hanya mengetahui bahwa memiliki kolesterol ti...
-
KolesterolMenghindari makanan yang mengandung lemak jenuh wajib dilakukan demi mencegah kolesterol tinggi dan menjaga kesehatan jantung. Lemak jenuh adalah maka...
-
KolesterolSebelum membeli obat, yuk ketahui Cara untuk bantu menurunkan kolesterol secara alami. Obat-obatan mungkin bakal memberi efek yang cepat dalam me...
-
KolesterolMengetahui cara mencegah kolesterol tinggi wajib dilakukan oleh semua orang. Baik tua maupun muda, siapapun bisa terkena kolesterol tinggi yang mening...
-
KolesterolBenarkah penyebab leher kaku karena kolesterol tinggi? Selama ini banyak yang beranggapan bahwa sakit kepala dan leher adalah tanda kolesterol tinggi....
-
KolesterolAkibat kolesterol tinggi bisa membahayakan kesehatan. Kolesterol sebenarnya sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk pembentukan jaringan otak dan saraf ser...